Selasa, 07 Desember 2021

Trik Buat Pemakaian Oli Samping SATRIA 2 TAK Irit & Efisien

 

<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-9210994285488848"

     crossorigin="anonymous"></script>

SALAM 2 STROKE LEGEND.. 

Buat para pecinta 2 Tak dimanapun kalian berada.. 

Sebelum itu, saya cuma sekedar mengingatkan saja bagi kalian untuk trik yang akan saya bagikan kali ini, silahkan..boleh ditiru atau nggak.. terserah sobat sekalian.. 

Kalau di pengalaman motor pribadi , trik ini sudah saya lakukan kurang lebih sudah 4 tahun berjalan sejak tahun 2017, dan hasil nya area mesin terutama piston tidak ada kendala alias aman-aman saja, untuk pembuktian lebih jelas, motor sempat bongkar blok selinder sekalian ingin mengetahui piston ada baret atau setang seher bermasalah, ternyata tidak ada.. hanya cuma ganti pen piston yang sudah aus pada poros tengah nya.. Itu wajar karena pen piston aktif bergerak sebagai tumpuan setang seher dan piston tadi. Apalagi seperti yang saya cerita kan pengalaman pribadi sebelum nya yakni motor sudah dipakai untuk jalan jauh. 

A. CARA PERTAMA (Terutama pakai Gas Spontan yang tali satu) 

Jadi begini , awalnya karena motor saya sudah memakai Gas Spontan satu kabel.sedangkan kabel satu lagi yang harusnya ada (seperti throttle gas standar bawaan ada 2 kabel) yang menuju jalur pompa oli samping tidak ada. dulu awalnya diakali dengan cara menggantung pengait katup pompa oli tsb di posisi tengah ukuran (tidak irit dan tidak pula boros) dengan memakai kawat kuningan, setelah dipikir-pikir , katup otomatis terbuka terus, oli samping bisa boros dan asap motor pasti tebal, belum lagi pas motor berhenti di lampu merah atau sedang nunggu antrian isi minyak kan kasian orang dibelakang kita, kenyang "makan" asap motor yang sudah kayak fogging ituπŸ˜†πŸ˜†πŸ˜† meskipun asapnya wangi dan pastinya kerak sisa pembakaran harus sering-sering dibersihkan. 

Sebenarnya bukan dibuat irit tapi lebih tepat nya dibuat lebih efisien.. dimana pemakaian normal , kebutuhan oli samping 3 samping 4 minggu baru habis, dulu 2 minggu olsam minta di isi lagi.. kalau motor dipakai seharian penuh, paling seminggu sudah isi lagi.. bisa tekor ni dompet 😁


Kemudian saya akali dari choke karburator yang jarang atau sama sekali tidak terpakai , karena motor tetap mudah hidup dalam kondisi pagi hari maupun cuaca dingin. Kan SATRIA pake kick starter alias engkol bukan elektrik. Jadi dari jalur Choke ke karbu di lepas, pindah ke pengait katup pompa oli samping. Jangan lupa tutup dengan karet atau baut yang cocok untuk menutupi bekas tempat kabel choke di karbu tadi, soal nya kalau masuk air bisa berabe.. 

Setelah jalur kabel terpasang di pengait pompa oli tadi,  coba mainkan dulu switch choke nya,  kalau choke ke kanan ( menutup) berarti katup pompa juga tertutup sebaliknya kalau choke switch ke kiri (membuka) berarti pompa oli pun terbuka, dan membuka nya juga sesuai kebutuhan misalnya sobat bawa motor nya pelan atau sedang ya buka switch choke jangan terlalu besar.. Kalau pas sudah ngebut baru buka lebar ke kiri.. 

Gimana, pasti repot ya SobπŸ˜„πŸ˜„πŸ˜„?? kalau dibilang ini cara manual tapi menurut saya jauh lebih efisien, jatuhnya oli samping pun ikut irit... Intinya jangan lupa buka dan tutup. 

Saat motor nggak dipake, choke usahakan ditutup , kalau lupa nutup sih nggak masalah, hanya saja pas motor didiamkan agak lama terus mau dihidupkan lagi , asap yang keluar agak tebal karena ada gumpalan pada aliran oli samping nya.. tapi jangan khawatir nggak bakal ada tumpah atau bocor dari bak mesinnya. 

Begitu pun saat di bawa jalan, choke dibuka sesuai tingkat kecepatannya.. Kalau kecepatan konstan rata-rata sedang, sekitar 60 km s/d 80 km/jam, buka 1/4 choke , biarkan saja seperti itu nggak usah diutak atik, namun kalau kecepatan sobat mulai naik misalnya 100 km/jam atau lebih baru buka choke ke kiri posisi 1/2 hingga mentok.. kalau pelan lagi ya balikan ke posisi 1/4 tadi..

Ah itu sama saja digantung juga Min..?! Memang digantung tapi kan pemakaian sesuai kebutuhan berdasarkan kecepatan motor yg kita bawa, ya lebih efisien dan irit tentunya.. 

Dan Hasilnya. ..oli samping bisa bertahan 3 s/d 4 minggu, kalau sobat pake motor nya cuma buat mejeng di hari Sabtu & Minggu.. walah bisa semakin hemat.. 😁. . 

Waktu awal-awal penerapan cara tsb, kadang saya juga pernah lupa buka choke nya , padahal motor sudah dibawa jalan, biarpun lupa buka, karena masih ada sisa oli samping di aliran jalur nya , piston tetap aman.. setelah ingat ditengah perjalanan, baru saya buka 1/4 lebih barang sebentar biar ada stock cadangan di jalur alirannya tadi.. habis tu balikkan ke posisi normal nya.. ya posisi 1/4 tadi.. 


Seperti ini posisi 1/4 itu. . kalau pun posisinya kurang dari 1/4 tetap boleh asalkan jangan terlalu menutup habis (mentok ke kanan).

Mau irit atau mau boros tergantung pada "tangan" anda..😁😁😁.ketimbang repot repot bongkar pasang rumah pompa olinya.. 


B. CARA KEDUA (Untuk throttle gas standar pabrik atau gas spontan yang dua kabel) 

Kalau trik ini bagi kalian yang pemain lama SATRIA 2 Tak, pasti sudah pada tau.. 
Disini saya cuma review singkat saja.. tidak secara detail karena para bengkel spesialis 2 Tak, sudah paham cara tsb.
Tinggal diskusi antara sobat dan mekanik mau yang versi seperti apa ukuran pasnya. Atau yang paham bisa setting sendiri. Ya cara ini settingan langsung pada pompa olinya..
Untuk prosesnya cukup repot, selain bongkar pasang rumah pompa olinya, juga harus penyesuaian pada titik awal ukuran standar pabrik dengan ukuran yang kita mau, asalkan jangan terlalu irit. Kadang-kadang meskipun settingan irit nya sudah pas, para bikers masih belum puas atau ragu settingannya belum irit atau malah keboroson.. 
Ingat Bro Sis..ngukurnya jangan dilihat dari keluar asapnya yg tebal, itu bukan jaminan tandanya boros, bisa saja itu akibat kerak diruang bakar dan knalpot yang sudah banyak, atau akibat oli mesin yang bocor karena sil di dalam mesin kondisinya sudah getas sehingga oli merambat ke ruang bakar (cirinya bau sangit)
Untuk memastikan bisa kita cek pada aliran selang kecil (warna hitam transparan) jalur oli samping menuju 3 cabang (ke intake & blok selinder) dibawah karburator SATRIA tsb , kalau selang terlihat agak basah berarti settingan terlalu boros.. cek juga ujung saringan knalpot.. kalau basah oli, itu sudah jelas boros..dan terakhir yang cukup jelas , apakah oli samping motor sampean baru seminggu sudah ngisi lagi??? πŸ˜†πŸ˜†πŸ˜†... jawabannya ya tentu.. Keborosan..! 
Sebagian pemakai motor  2 Tak yang lain, memang ada yang sengaja "memboroskan" setelan oli samping biar part mesin khusus nya piston dan dinding blok selinder aman dari gesekkan atau macet.. biasanya kalau yang seperti itu motor nya hanya sesekali di pakai atau bikers tsb tinggal di daerah yang iklim nya cukup panas khawatir piston nya macet akibat settingan yang terlalu irit. 
Yah.. balik lagi ke selera masing-masing.. 
Asalkan pemakaian motor yang normal tidak saradak seruduk, tabrak sana tabrak sini(tidak menyiksa mesin) dan disertai servis berkala ... mau setting irit atau tidak.. Don't Worry..kondisi motor kalian tetap OK.. 

THE END


Selasa, 30 November 2021

History Of Yamaha 125 Z, Suzuki RGV 120, Modenas DinamikMalaysia


Salam 2 Stroke Legend... 

Ceria Selalu..dan ingat..jangan lupa..bersyukur..

Serta jaga kesehatan ya Sob.. 

SAFETY FIRST ON RIDING.. 


Bahas para "jagoan" Ayam Jago dari Thailand, sudah..

Now..It's time to talk about "SUPER CUB" 2 Stroke Motorcycle from Malaysia. Ya..motor motor "Bebek Super" dari negara tetangga yang terdekat dengan kita, kurang afdol rasanya kalau tidak dibahas. Kenapa saya sebut "SUPER CUB" ? 

Kita ambil contoh yang terdekat saja, motor sport 2 Tak yang beredar di Indonesia, saya urai dari yang paling yang terakhir beredar ; NINJA 150, lalu RX-King 135, RXZ135, RZR135RGR150 sampai NSR150 yang kita semua tahu, bukan lah motor-motor sport ber cc tertinggi yang di keluarkan oleh pabrik tapi masih ada diatas sejenis mereka ber cc lebih besar seperti 250 cc dan tentunya "mbah" nya 500 cc.

Tapi bagaimana motor kelas bebek?? Demi faktor keselamatan dan keamanan, pabrikan cuma merekomendasi level bebek 2 Tak mentok di 120 s/d 125 cc tidak lebih. Kalau lebih dari 125 cc Min?? Ya monggo.. tapi dosa dan resiko tanggung sendiri πŸ˜„πŸ˜„πŸ˜„.. 

Maksudnya pabrik sudah lepas tanggung jawab kalau sampean ngoprek bebek maupun ayam jago melebihi 125 cc. Balik lagi yang namanya motor yang memiliki Underbone alias tulang bawah ini, punya sasis nggak se "kekar" motor sport . Motor bebek, mesinnya cuma bergantung pada satu rangka saja alias Underbonenya itu sendiri.. tapi kalau mesin motor sport ditopang 2 rangka untuk bisa "mendekap" mesinnya dengan kuat yakni rangka atas (dudukan tangki) dan rangka bawah dudukan mesin itu sendiri. 

Loh Bebek 4 Tak sudah 150 cc, itu gimana Min?? Iya.. Kalau 4 Tak meskipun sudah jadi Underbone Tune Up 150 cc 4 Tak, tenaga masih setara Underbone 2 Tak 125..bayangkan kalau Bebek 2 Tak, punya mesin standar 150 cc terus dijadikan Underbone 150 cc

Kalau pantun India mengatakan.. 

"..Tuan Vijay bakar menyan diatas lemari.".. cakep.!! 

Anjayyy Tenannnn.. 

tuh larinya...!!! 

Liat saja Kawasaki LEO atau beberapa Cagiva STELLA yang main Underbone, rangka nya sudah dimodifikasi sedemikian rupa dengan tambahan besi agar motor tetap stabil dan terhindar dari patahnya tulang tengah..akibat dari tenaga sudah nggak karuan dan torsi nya yang besar. 


Trus intinya apa Min.. kok kurang paham nih?? makanya waktu sekolah jangan duduk paling belakang.. duduk dibawah pula..🀭🀭🀭

Ya intinya motor motor bebek 2 Tak yang kalian punya di kelas 120 s/d 125 adalah bebek ber cc terbesar di dunia!!!  Setelah itu kan tidak ada lagi bebek  2 Tak diatas 125 cc , berarti julukan yang paling tepat  "Bebek Super" . 

πŸ‘‹πŸ‘‹πŸ‘‹ kasih aplaus buat para profesor yang sudah buat bebek bebek tab sudah pernah hadir di kehidupan kita..

Ok..Langsung saja ke pokok topik diatas, yang pertama kita bahas dari segi penjualan terbanyak, tentu saja motor "sejuta umat" di negeri jiran,  yang kini unitnya di Indonesia semakin mahal...

and.. 

HISTORY OF 2 STROKE 

LEGEND 

UNDERBONE   

Proudly

...PRESENT... 


1. YAMAHA 125 Z & ZR


125 Z edisi pertama yang juga sempat masuk ke Indonesia di tahun 2000.
(image:yamaha-motor.com.my

Ya..produk kebanggaan hampir kebanyakan kaum muda khususnya laki-laki di Malaysia dikelas bebek.  Dan kalau bisa katakan produk YAMAHA 2 Tak adalah merek terpopuler disana . Kalau di Thailand, tentu saja HONDA , sebagai produk terlaris. Sedang Indonesia ya tentu SUZUKI sebagai produsen pemimpin pasar di segmen sepeda motor 2 Tak. 

Kamis, 25 November 2021

History Of Honda Nova Series, Suzuki Sprinter SR, Akira & RK Cool, Kawasaki Tuxedo

 


Salam 2 Stroke Legend.. 

Semangat dan jangan lupa tetap jaga kesehatan ya bro and sis.. 

Thailand memang tahu cara memanjakan kaum mudanya saat itu dengan peredaran motor motor 2 Tak yang fenomenal khusus nya motor motor bergenre family sport (perpaduan motor sport dengan bebek)  kalau di Indonesia lebih dikenal ayam jagoSelain family sport, Thailand memiliki banyak pilihan jenis- jenis motor 2 Tak , baik itu Sports, semi sport serta bebek. Sampai mereka memiliki museum sepeda motor berbagai merek baik yang bergenre 2 Tak, 4 Tak maupun Matic, namanya LHM Museum Kanachanaburi 

Ketika saya masih dibangku SD, mengira Honda hanya identik dengan motor motor 4 Tak yang iritnya "amit-amit" itu, untuk produksi masalnya. Mungkin Honda bermain 2 Tak, hanya untuk kompetisi besar dunia saja semacam MotoGP yang masih bernama Grand Prix 500,250 serta 125 cc dan Motorcross . Dan ternyata dugaan saya benar... 

benar-benar keliru...!!!! 😁😁😁

Terutama ketika Honda Astra Motor menghadirkan motor 2 Tak pertamanya untuk pasar Indonesia yakni NSR 150R tahun 1994. Sekaligus menjawab perkiraan saya dan kebanyakan masyarakat lainnya. Ooo...ternyata  bukan cuma jago buat 4 tak toh... Kan tidak mungkin sekelas Honda mau membiarkan begitu saja merek Suzuki, Yamaha serta Kawasaki "petantang-petenteng" dengan 2 Tak andalan masing-masing. Padahal negara tetangga terdekat seperti Malaysia sudah dulu merasakan kehadiran motor 2 Tak Honda yaitu Hurricane yang juga berjenis ayam jago dari keluarga Nova Series

Yang akan kita bahas pertama tentu dari produsen motor yang penemunya bernama Soichiro Honda itu, dikarenakan pernah merajai pasar ayam jago di Asia Tenggara khusus nya Thailand

1. HONDA NOVA SERIES 105-110

Sebelum mengulik si Tena , kita flashback menelusuri silsilah keluarga Nova Series ini. Pada tahun 1987 Honda meluncurkan ayam jago yang disebut NOVA S dengan kapasitas selinder 105 cc. Untuk menyaingi pasar ayam jago lainnya yaitu Suzuki Sprinter 100 dan Yamaha Belle 100 (Yamaha Belle 80 cc hadir duluan di tahun 1981 kemudian upgrade cc menjadi 100 cc di tahun 1987) . 

Honda Nova S, disebut juga Cela dan Hurricane hanya saja pada body tampilan berbeda. 

Sekilas Data Teknis NOVA S:
  • Volume              : 105 cc
  • Bore X Stroke   : 52mmX49,5mm 
  • Kompresi           : 6,5:1
  • Transmisi          : 4 Speed (otomatis) 
  • Karburator         : Keihin ? 
  • Power                 : 11,8 HP
  • Pendingin          : udara

 

Honda Hurricane yang beredar untuk pasar Malaysia, juga memiliki spek sama dengan Nova S

Honda Cela 

Kemudian di tahun 1990 , NOVA RS dirilis , sudah mengalami peningkatan pada mesin untuk melawan Suzuki Sprinter , dimana juga sudah upgrade menjadi 110 CC yakni SPRINTER 110 SR . Tentu saja dengan melakukan perubahan pada lubang inlet dan oulet , tinggi lubang buang, menggunakan piston lebih panjang dari versi Nova S dan memiliki transmisi 5 Speed dengan kopling manual , meskipun begitu Nova RS masih menggunakan piranti yang sama dengan Nova S, seperti selinder, piston, karburator, namun perbedaan yang mencolok terdapat pada power yang sudah berbeda menjadi 14 HP. Dari tampilan body ada sedikit penambah fairing atau windshield pada bagian bawah mesin (cover penutup bawah mesin) .

Honda Nova RS 105 

Masih ditahun 1990 tepat nya pertengahan, setelah merilis NOVA RS, Honda merilis NOVA R, dimana pengembangan dari NOVA S sebelumnya. Pada sektor penampilan sedikit penambahan fairing bawah cover mesin seperti NOVA RS. Kesamaan  NOVA R dan NOVA S masih sama-sama memakai kopling otomatis dan transmisi masih 4 speed.. Perbedaannya ada pada power , NOVA R sudah diupgrade menjadi 14 HP seperti NOVA RS.  (image&informasi: pantip


All Varian Honda Nova R

Setahun kemudian, tahun 1991 giliran Nova RS yang di "Make Up" pada sektor kaki-kaki dan penampilan, yang namanya menjadi NOVA RS SUPER dimana penggunaan mono shock serta penggunaan rem cakram depan belakang semakin menegaskan kesan sporty dan jantan pada edisinya ini. Peluncurannya untuk menandingi Suzuki AKIRA 110 sudah lebih dulu launching. 


Honda NOVA RS SUPER dengan tampilan barunya



Cover Kecil Penutup Knalpot NOVA RS SUPER sama persis dengan punya Suzuki AKIRA 110 & SATRIA 2 Tak Lumba ya.. Sob.. 

Nah... catat ni ya.. ditahun 1994, NOVA SERIES meluncurkan pemakaian tambahan nama TENA tepat nya ada 3 Jenis : NOVA TENA R TENA RS serta TENA RS SUPER

1. TENA R  ciri-ciri nya:
  • Non kopling
  •  4 Speed
  • Lingkar jari-jari , rem belakang jenis teromol 
  • Suspensi belakang mono shock
2. TENA RS ciri-ciri nya:
  • Lingkar jari-jari dengan double cakram depan belakang
  • kopling manual
  • 5 Speed
  • Mono shock
3. TENA RS SUPER ciri-ciri nya:
  • Sport Rim
  • Kopling Manual
  • 5 Speed
  • Double Cakram Depan Belakang
  • Mono shock
Ketiganya kompak dengan tampilan "baju" baru dan sedikit tambahan pernak pernik , basic mesin masih dari NOVA SERIES . Sudah memakai teknologi HECS (HONDA EVOLUTIONAL CATALYZING SYSTEM) atau catalizer pada knalpot. 


Honda Nova Tena R 110 Edisi 1998

Model bagian lampu belakang Honda TENA R, TENA RS maupun TENA RS Super edisi pertama sama persis dengan Honda SMILE 110 2 Tak  

Sedikit info tentang Honda SMILE 110 2 Tak ini ada dua varian SMILE S 110 dan SMILE 110, bedanya cuma yang S pake cakram depan, yang satu lagi tidak. Beredarnya singkat saja tahun 1996 s/d 1998 . Beredarnya untuk menyaingi Suzuki Crystal 110 dikelas motor bebek tapi peminat nya kurang ketika itu. Padahal Smile ini sudah monoshock , transmisi 4 speed dan punya spek sama dengan NOVA S. Powernya diatas NOVA S sedikit, sekitar 13 HP


Mungkin kalau bisa disebut strategi pasar Honda Thailand ini seperti tarik ulur atau maju mundur ya ndak?!.. sudah mengeluarkan motor yang superior lah kok dibalikan lagi dari mula lagi.. Sudah itu tiap upgrade motornya bertahap tahap pula...kasian buat konsumen yang udah beli seri sebelum nya , tiba-tiba muncul seri berikut nya yang lebih bagus...Nggak kayak motor maupun brand lain yang merilis versi standar dan versi spesial edisi sekalian , paling penyegarannya disisi striping  atau ada sentuhan sedikit pada facelift . Nova Series tiap 2 tahun ganti model terus..
Ah... sudah lah , suka-suka mereka lah.. yang penting perusahaan untung..kok saya yang sewot.. πŸ˜†πŸ˜†πŸ˜†. 
Mengumpulkan info detail Nova Tena ini mungkin 11-12 dengan mencari unitnya langsung , sekalipun di Thailand sendiri... susah cuy., diblog lokal maupun negara asalnya., infonya rata-rata lebih mengedepankan peformanya , tampangnya , malah ada yang membahas bintang iklannya daripada bahas detail spesifikasi motor nya..walahh..
Inginnya dapat informasi tambahan tentang Tena tsb...Nova Series ini varian banyak sekali...mungkin dulu calon konsumen dibuat pusing mau pilih yang mana...
Sampai tulisan in dibuat, saya masih mencari info karbu yang dipake Keluarga Nova ini, KEIHIN jenis apakah karbunya???  Soalnya brosurnya dari NOVA S sampai NEW NOVA TENA RS SUPER tak satupun mencantumkan jenis karbunya.. Aneh.., 
NOVA DASH saja punya informasi karburator pada brosur spesifikasinya dan juga motor motor merek lain. 
Sudah dapat gambar karbunya dari situs jual beli online Thailand tapi tak satupun yang memberikan keterangan KEIHIN jenis apa.. 
Cuma tulisan " Dijual !!!! Karbu Nova S..Nova R
Tena.. Ori.. KW... bla.. bla..
Mengumpulkan informasi secara detail pun terbilang cukup sulit musti disinkronkan dari semua blog dan website mana saja, mana yang ngawur dibuang, yang valid kita ambil sebagai bahan ...seperti website Pantip.com, cukup valid untuk info seputar motor motor yang beredar di Thailand, hanya saja untuk review Nova Series cuma sampai Nova RS Super model lama, selebihnya cari di blog blog lain. 


Karburator Honda Nova Series..ini KEIHIN jenis apa ya ??? dari segi bentuknya mirip karburator Honda Grand, Supra X 100 , Win 100 tapi punya Nova Series yang pasti lebih gede venturinya. 

All Varian Warna Honda TENA RS Super 110


Brosur Data Teknis Honda TENA RS 110
(image:pantip

Sekilas Data Teknis NOVA TENA RS & RS SUPER:
  • VOLUME                : 105 cc
  • BORE X STROKE  : 52 mm X49,5 mm 
  • KOMPRESI            : 6,5:1 
  • TORSI                    : 1,37 kgm @ 8.000rpm
  • TRANSMISI          : 5 Speed(manual) 
  • KARBURATOR      : Keihin ? 
  • POWER                  : 14 HP @ 7.000rpm
  • PENDINGIN           : Udara 
Pada Tahun 1999 sampai 2002 , Honda hanya merilis 2 Jenis Tena ; NEW NOVA TENA RS 110 dan RS SUPER 110 , volume selinder edisi ini konon sudah murni 110 cc . Dari segi tampilan kedua jenis Tena ini mengalami perubahan pada body belakang yang memiliki tampilan yang sedikit meruncing mirip body belakang New NOVA DASH RS 125. Begitu juga disektor pembuangan, desain knalpot sedikit berubah dimana selincer tampak lebih panjang dan besar dari model sebelum nya khususnya New NOVA TENA RS SUPER 110. 
Notes :  Tambahan nama RS pada semua seri Nova menandakan motor edisi tsb memiliki performa yang spesial Bisa jadi singkatan dari Racing Series , kalau Kawasaki mengeluarkan produk spesial nya dengan tambahan tulisan SE (Special Edition) , sedangkan Suzuki dan Yamaha kompak menambah huruf R pada unggulan mereka, kemungkinan singkatan dari Racing

Honda New Nova TENA RS 110 edisi 1999


Honda New Nova TENA RS Super 2001 yang memiliki velg racing 3 spokes atau palang 3 . 


Honda New Nova TENA RS Super 110 ini juga merupakan Edisi Terakhir dari peluncuran dari Keluarga Nova Series  di kelas 110 2 Tak sekitar tahun 2002

Ok kita singgung sedikit Tena yang dipakai oleh Raffid Poppy dan Ahmad Jayadi dari Tim SKF Fuchs Star Motor, maklumlah Tena mereka sudah jadi bagian sejarah Road Race tanah air..sudah Legend  lah..tak akan bosan dibahas terus menerus bahkan mungkin sampai puluhan tahun kedepan.. Kalau yang dipake sudah pasti yang TENA RS , entah itu RS saja atau RS Super, dan yang tahu betul..ya..mekaniknya sendiri yaitu Mendiang Om Benny dan juga kedua pembalap tsb. Dan edisinya sepertinya belum yang New Tena..masih basic selinder 105. Kenapa bisa dibilang begitu?  
Dulu Mendiang Om Benny pernah ngomong kalau underbone Bang Poppy dan Bang Jayadi itu pistonnya oversize 225 mm kan spek aslinya cuma 105 cc jadi biar pas jadi 115 cc syarat maksimal regulasi Underbone 110 2 Tak ketika itu.. 

Bentuk awal Honda Tena Underbone Rafid Poppy 
(image:motor+

Honda Nova Tena RS Ahmad Jayadi memakai body New Nova Tena RS. 
(imagenaikmotor.com

Selain Thailand, Nova New Tena RS 110 dan RS 110 Super juga hadir di Vietnam dan Kamboja. Populasi Honda Nova Tena kini memang sudah semakin langka.. Dikutip dari situs online jual beli motor bekas di Thailand , kaidee.com , rata-rata keterangannya "sold out" alias ludes terjual. Para pecinta 2 Tak Thailand tidak mau melewatkan Honda Nova Series begitu saja sebagai koleksi motor 2 Tak mereka. 



2. SUZUKI SPRINTER RC 110 SR, AKIRA 110 & SUZUKI RK COOL

Kalau sebelumnya ngomongin Nova Series sekarang giliran Keluarga RC series & RU series . Yap, motor-motor family sport dari Suzuki, memang pesaing berat dari Nova Series td.. bukan saja soal penampilan , segi performa Suzuki dan Honda "memamerkan" keunggulan masing-masing motor, untuk mempengaruhi para kaum adam Thailand di pertengahan 80an hingga 90an, sebagai motor idaman mereka.

Dikutip dari merdeka.com ternyata Suzuki menciptakan motor pertamanya mesin 2 Tak 30 cc dengan tenaga 0,2 HP sekitar tahun 1952 . Dimana awal berdirinya Suzuki adalah pembuat mesin tenun. 

"Sepeda" bermotor pertama buatan Suzuki dengan kubikasi 30 cc dan tenaga 0,2 HP. Pantas saja Suzuki identik dengan 2 Tak. Lah wong motor pertama saja sudah 2 Tak. Pencetus awal membuat mesin sepeda motor justru dari anak Sang Penemu, Shinzo Suzuki .(image:globalsuzuki.com

SPRINTER 110 SR

Yang akan kita ulas pertama dari pabrikan berlogo "S" ini adalah SUZUKI SPRINTER 110 SR lansiran tahun 1988. Awalnya saya ndak percaya masa ada sih Sprinter 110?? namun setelah saya obok-obok website motor-motor Thailand... ternyata memang ada Guysss.. Sumpah baru tahu sekarang...ketika ingin mencari info mengenai Nova Series diatas, yang salah satu alasannya peluncurannya untuk menyaingi SPRINTER SR ini. 
Yang baru tahu, pasti ikut penasaran dengan penampakannya seperti apa.. 

SUZUKI SPRINTER 110 SR . 
(image;FBsuzukisprinterpart


Bagain "buritan" yang keren menjadi inspirasi Suzuki RGR 150 atau RGV 150 (Thailand) aka PHANTER 150 (Malaysia) . Ternyata RGR150 Sprinter itu dinamakan karena model lampu nya sama dengan Sprinter 110 SR ini,  bukan Sprinter 100 yang beredar di Indonesia ya Bro Sis karena Sprinter 100 lampu nya malah mirip NOVA SERIES edisi pertama dan AKIRA . Kayak nya Honda dan Suzuki Thailand sama-sama "sehati".... 😁😁😁
(image;FB suzukisprinterpart


Sekilas Data Teknis SPRINTER 110 SR:
  • VOLUME               : 110 cc
  • BORE X STROKE : 54 mm X48 mm
  • KOMPRESI            : 6,9:1 
  • TORSI                   : 1,25Kgm @ 7.500 rpm
  • KARBURATOR      : MIKUNI VM 16 SH
  • TRANSMISI          : 4 Speed (PECS) 
  • POWER                  : 14 HP@ 7.500 rpm
Berdasarkan informasi, mesin SPRINTER SR sama dengan CRYSTAL 110 . Dimana spek mesin juga sama. Tentunya sudah memakai teknologi P.E.C.S yang mana setiap perpindahan gigi tanpa ada hentakkan serta pendingin mesin Jet Cooled yang sudah melegenda itu. 

Suzuki SPRINTER SR diluncurkan 3 varian warna; merah, hitam serta kombinasi hitam dan merah. 

Bentuk lampu belakang yang "aduhai"



Kemudian SPRINTER SR berevolusi menjadi SPRINT 110 dengan memiliki tampilan body belakang SWING 110 atau CRYSTAL Edisi Terakhir di Thailand. 

Suzuki SPRINT 110 edisi terakhir dari SPRINTER SR 110 . Mengubah tampilan pada body serta kaki-kaki yang lebih modern. Spesifikasi mesin tetap sama. 
(image: FBNottKingvachira

Kita sisip sedikit info tentang Suzuki SWING 110
Ini versi terakhir Suzuki CRYSTAL 110 sebelum muncul ROYAL CRYSTAL 110 aka TORNADO GS 110 yang dipasarkan di Thailand. Spesifikasi tetap sama dengan CRYSTAL 110.

Kalau di Indonesia, bentuk SWING 110 menyerupai SMASH 110 4 Tak. 

Bak Jet Cooled yang lebih besar dari seri RC sebelum nya

Tampilan Bak Kopling Otomatis juga berubah. 



SUZUKI AKIRA 110

AKIRA memiliki 3 varian model yang berbeda spesifikasi mesin dan setiap varian memiliki 3 warna pilihan; merah, hitam serta biru dongker. 

1. AKIRA S, - 5 Speed otomatis, lingkar jari-jari cakram depan

2. AKIRA M  - 5 speed manual, lingkar jari-jari cakram depan 

3. AKIRA RR - 6 speed manual, lingkar jari-jari double cakram 

Peluncurannya pada tahun 1990 , sempat "menggemparkan" para penikmat 2 Tak Thailand. Betapa tidak, biarpun pesaingnya NOVA RS yang  sudah mesin tegak 40°, kopling manual dan monoshock... namun ada nilai lebih yang disuguhkan AKIRA 110..apalagi kalau bukan frame ala motor sport Grand Prix ber cc gambot , dengan teknologi SCAF . Dan yang bikin lebih tambah dasyat , versi AKIRA RR memakai transmisi 6 speed serta punya power 17 HP.. woww!!! sekencang Yamaha JR120 ,125 Z serta Kawasaki LEO Star, malah lebih kencang dari SATRIA 2 Tak yang ber cc 120.

Kok bisa?? Ok kita bedah satu per satu ya Sob..


1. AKIRA S 

Suzuki AKIRA S edisi pertama , juga dipasarkan ke Vietnam Yunani dan beberapa negara Amerika Latin. 
(sumberimage:FBgroup/2tspec) 

Sekilas Data Teknis AKIRA S
  • VOLUME                : 110 cc
  • BORE X STROKE  : 54 mmX 48 mm 
  • KOMPRESI            : 7,0:1
  • TORSI                    : 1,43Kgm @ 7,000rpm
  • KARBURATOR      : Mikuni VM18SS
  • TRANSMISI          : 5 Speed (PECS) 
  • POWER                  : 14 HP @ 8,000rpm
  • PENDINGIN           : Udara

 

2. AKIRA M

AKIRA M edisi ke 2 yang memakai kopling manual dibanding AKIRA S. Dari segi performa AKIRA M sama dengan AKIRA RR


Sekilas Data Teknis AKIRA M
  • VOLUME              : 110 cc
  • BORE X STROKE : 54 mmX 48 mm 
  • KOMPRESI           : 7,0:1
  • TORSI                   : 1,521Kgm@ 7.000 rpm
  • KARBURATOR     : Mikuni VM18SS
  • TRANSMISI          : 5 Speed (Manual) 
  • POWER                  : 17 HP @ 8,000rpm
  • PENDINGIN           : Udara

3AKIRA RR


AKIRA RR menggunakan double cakram depan belakang dan jumlah transmisi 6 speed

Sekilas Data Teknis AKIRA RR

  • VOLUME               : 110 cc
  • BORE X STROKE : 54mmX48mm 
  • KOMPRESI           : 7,0:1
  • TORSI                   : 1,521Kgm@ 8.000 rpm
  • KARBURATOR     : Mikuni VM18SS
  • TRANSMISI         : 6 Speed (Manual) 
  • POWER                 : 17 HP @ 8,500rpm

Rentang tenaga yang berbeda dari ketiganya, dikarenakan AKIRA M maupun AKIRA RR memiliki TORSI yang lebih besar 1,521 kgm pada 7,000 rpm dan 8,000rpm dibandingkan AKIRA S  yang cuma 1,43 kg-m pada 7.000 rpm, otomatis ikut mendongkrak tenaga kudanya. 

Ada hal unik ketika SUZUKI THAILAND mengenalkan mesin tegak 30° pada Edisi AKIRA ini, dimana ketika masih mempromosikan Suzuki SPRINTER 110 SR , brosur SPRINTER SR tsb, membandingkan "mesin tidur" nya dengan mesin tegak NOVA SERIES , dimana mesin tidur lebih cepat membuang panas karena pendinginan yang optimal , dibandingkan mesin tegak . Dan kelemahan mesin tegak lainnya yaitu suara yang lebih berisik serta resiko ring atau baut yang mudah lepas. 

Sebetulnya apa yang dikatakan brosur tsb memang benar adanya tapi masalahnya sebagian publik "mencibir", kenyataan nya Suzuki buat mesin tegak juga untuk AKIRA.. Seperti "menelan ludah sendiri"... kata mereka. Yah..memang seperti itulah strategi marketing agar bisa mempengaruhi konsumen. Karena fakta nya, mesin tegak tetap punya kelebihan dari mesin tidur, torak langkah piston lebih leluasa naik turun sehingga membantu meringankan putaran mesin. Apalagi Suzuki kan punya teknologi andalan tanpa radiator mesin tetap bisa dingin ya Jet Cooled tadi... Jadi intinya...siapa takut buat mesin tegak untuk mesin kubikasi kecil. 

 Brosur yang SPRINTER SR yang membandingkan mesin tidur vs mesin tegak . 

SUZUKI RK COOL

Di tahun 2001-2004, SUZUKI THAILAND kembali menghadirkan family sport 110 lainnya bernama RK COOL 110 . Namun kali ini konsep RK COOL hampir mirip Honda NOVA TENA yang memakai tulang tengah tunggal dengan model tubular . Namun keunikan ada pada desain tulang "underbone" RK COOL , sedikit lekukan untuk penempatan karburator agar tidak condong ke samping seperti model para kompetitor pada umumnya. Kalau dilihat bentuk mesin nya , tidak ada kemiripan dengan RC maupun RU Series , bentuknya beda sendiri , di bak mesin kiri kanan pun , tidak ada embel-embel nama Suzuki , nggak jelas apa maksud Suzuki buat seperti itu . 

Ada 3 varian RK COOL yang diluncurkan waktu itu , yakni RK 110 Z, RK 110 SC serta RK 110 SCZ . 
Dalam segi spesifikasi mesin ketiganya masih sama. 
1. RK 110 Z      - lingkar jari-jari dengan cakram depan
2. RK 110 SC   - lingkar jari jari dengan double cakram
3. RK 110 SCZ - velg racing Enkei serta double cakram

Brosur RK COOL 

RK COOL Z  

RK COOL SC

Suzuki RK COOL 110 SCZ 
Hanya varian ini yang beredar di Indonesia. Mungkin Indonesia nggak kebagian stock versi yang lain, habis duluan di Thailand. Unitnya kan juga terbatas nih Sob . RK COOL masuk ke Indonesia tahun 2002.
Kesamaan beberapa part dengan AKIRA , STINGER serta RG SERIES yakni jenis knalpot dan  piringan cakram.
Swing arm RK Cool bentuknya lebih panjang dari model ketiganya. 


Posisi karburator di tengah rangka yang sedikit berbelok, namun kestabilan sasis tetap terjaga. 
(image: motor+online/deaengaruel

Sekilas Data Teknis RK COOL

  • VOLUME               : 110 cc
  • BORE X STROKE : 52 mm X 50 mm 
  • KOMPRESI           : 6,6:1
  • TORSI                   
  • KARBURATOR     : MIKUNI VM 17 SS
  • TRANSMISI         : 5 Speed (Manual) 
  • POWER                 : 12 HP @ 7.500 rpm
  • PENDINGIN          : Udara


3. KAWASAKI  COSMO 105 & TUXEDO 110

Tanpa ada maksud ingin mengesampingkan pabrikan ini yang sebenarnya juga ikut bermain disegmen motor ayam jago , pada tahun 1988 , Kawasaki pun menghadirkan ayam jago pertama mereka dengan ber cc  105 COSMO.  Namun ketika itu, secara bersamaan Kawasaki sibuk fokus mengembangkan motor-motor 4 Tak ,yang dianggap publik Thailand dulu identik motor-motor untuk perempuan. Padahal era tsb sedang tingginya permintaan 2 Tak 105-110 cc. Kalau kasar nya, Kawasaki terlambat "panas". 

Kawasaki COSMO 105. Tampilan mirip perpaduan Suzuki SPRINTER SR bagian depan dan Honda HURRICANE atau CELA pada body belakang

Imbasnya , penjualan KOSMO ini anjlok di pasaran, karena tidak ada keunggulan yang ditawarkan oleh produk nya tsb . Ditambah dari segi tampilan secara keseluruhan tidak ada yang istimewa , malah lebih terkesan "aneh" . Ibaratnya laku syukur nggak laku ya nggak masalah 😁.. Toh mereka sudah ada " untung" dari peluncuran 4 Tak nya. 

Namun bukan Kawasaki namanya kalau mereka cuma pasrah begitu saja. Kemudian pada tahun 1989 . COSMO mengalami "penyegaran" dengan mempercantik tampilan nya. Sebagai strategi pasar dikeluarkan 2 varian:

1. COSMO 105              - rem teromol dan 4 speed otomatis

2. COSMO 105 Sporty - rem cakram depan dan kopling semi otomatis 

COSMO 105 edisi ke 2 type biasa. Latarbelakang COSMO SPORTY

Masih di tahun yang sama COSMO di "make over" dengan menambahkan fairing seperti COSMO Sporty pada 2 variant nya yakni:

1. COSMO R              - 4 Speed otomatis, rem masih teromol
2. COSMO SUPER R- 4 Speed kopling SEMI-OTOMATIS, cakram depan








Kalau sedang parkir dan dilihat dari depan bisa ketipu kita nih. Fairing yang besar hampir mirip KRR 150

Inovasi COSMO R buka jok dari depan. No problemo asal jangan buka dari samping. .nanti malah dikirain  mesin foto copy.
(image:pubangkapi

COSMO masih menganut mesin rebah sama seperti SPRINTER SR dan BELLE
(image:pubangkapi




Walaupun model COSMO sedikit agak aneh, namun memiliki mesin dikenal tangguh, berbagai penghargaan balap banyak diraih. 

Selepas itu Kawasaki makin ketagihan main 2 TAK
Selang tahun berikutnya tepat nya tahun 1991TUXEDO 110 resmi diluncurkan. 
MR. KURICHIMA dari Jepang adalah orang yang mendesain TUXEDO tsb, dimana Kawasaki ZX1100 atau NINJA 990 termasuk ZEPHY, adalah karya yang lain hasil rancangan Beliau 
Seperti biasa  varian diluncurkan dalam 2 varian sebagai pilihan:

1. TUXEDO 110 - 4 speed otomatis, lingkar jari-jari
2TUXEDO 110 - 5 speed kopling manual, lingkar jari-jari

TUXEDO110  5 speed varian 2 warna merah dan biru

Pengambilan gambar langsung diatas truk kontainer
yang mengangkut TUXEDO untuk diedarkan ke showroom-showroom Kawasaki. Kalau motor nya yg jatuh nggak masalah kan masih banyak stock.. Yang kasian sih.. Neng yang berdua itu.. mending dititip ke .ogut .🀭🀭🀭

Sekilas Data Teknis TUXEDO 110

  • VOLUME              : 107 CC
  • BORE X STROKE: 53 mm X48,6 mm 
  • KOMPRESI          : 6,6:1
  • TORSI                  :  1.14KGM @ 7.000 rpm
  • KARBURATOR    : MIKUNI VM 18 SS
  • TRANSMISI        : 5 SPEED - manual
  • POWER                : 12HP @ 8.000 rpm 
  • PENDINGIN         : LIQIUD COOLED
Pada tahun 1996 , TUXEDO 110 SE resmi diluncurkan, tak ada yang berbeda dari segi spesifikasi mesin . Hanya saja ada sedikit penyempurnaan pada sistem rem cakram dan memperbesar poros tengah pada roda serta pemakaian sport rim . Ukuran lingkar depan 17 , belakang 18 , sama seperti LEO 120

TUXEDO SE 110 memiliki kaki-kaki setara motor sport. 




Kawasaki RAPTOR 110R versi dari TUXEDO yang terakhir. Penyegaran body dan model batok lampu depan

Ok sobat 2 Tak sampai disini dulu..Eeittss.. entar dulu Min.. YAMAHA mana?? kok nggak dibahas..
 Tuh Yamaha dibahas di artikel Motor 2 Tak Ayam Jago kelas 120-125 cc karena mereka tidak punya ayam jago ber cc 110 , nggak main katanya.. 😁😁😁 tapi langsung ke ayam jago 120 cc.. Simak ulasan nya disini.. 

Trik Buat Pemakaian Oli Samping SATRIA 2 TAK Irit & Efisien

  <script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-9210994285488848"      crosso...